Bhe Biauw Tjoan, Orang Kaya yang Terkenal di Asia Tenggara

Oleh: A. Sartono - 0 784 Facebook - Twitter - Pinterest - WhatsApp

Berikut ini adalah foto dari seorang pemimpin komunitas Tionghoa di Semarang pada awal abad ke-19. Foto ini dibuat sekitar tahun 1866. Nama tokoh tersebut adalah Bhe Biauw Tjoan (1826-1904). Ia sangat terkenal karena kekayaannya. Ayahnya bernama Be Ing Tjoe (1807-1857). Ibunya bernama Tjoa Tjoe Nio (1803-1804).

Tahun 1824 Be Ing Tjoe menikah dengan putri dari keluarga Tan dan menjadi asisten dari perkebunan opium besar milik Tan Tiang Tjing yang waktu itu menjabat kapitan di Semarang. Karier Be Ing Tjoe terus menanjak. Tahun 1839 ia dipromosikan menjadi kapitan dan tiga tahun berikutnya menjadi Mayor Purworejo. Ia akhirnya pindah ke Batavia dan meninggal di sana tahun 1857.

Bhe Biauw Tjoan sebagai anak sulung dari Be Ing Tjoe menjadi letnan tahun 1845 dan menjadi kapitan 1853, lalu menjadi mayor pada tahun 1860. Bhe Ik Sam selaku anak kedua dari Be Ing Tjoe menjadi kapitan di Bagelen. Kedua bersaudara ini akhirnya membentuk kongsi dan mengontrol perkebunan opium di kawasan mereka. Dengan posisinya sebagai mayor Bhe Biauw Tjoan mendominasi bisnis opium di Jawa Tengah. Ia juga melakukan penawaran agresif dalam lelang dan membanjiri pasar dengan opium murah di pasar gelap.

Tahun 1864 keduanya divonis bersalah (menyelundupkan opium) sehingga gelarnya dicabut. Tahun 1865 pasca pemecatan muncul keluhan formal tentang aktivitas kongsi Bhe dalam pasar gelap di teritorialnya. Tio Siong Mo yang menjadi kompetitor dalam bisnis ini kalah dalam “perang” dagang. Bhe Biauw Tjoan bangkit kembali dan diangkat menjadi Mayor Semarang kembali pada tahun 1873 hingga meninggalnya, tahun 1904.

Bhe Biauw Tjoan karena kekuatan finansialnya yang besar, maka ia bisa terjun ke sektor bisnis lainnya seperti gula dan kapal. Menjelang akhir abad ke-19 kemashuran Bhe Biauw Tjoan sudah sampai ke kawasan Asia Tenggara, sampai-sampai Raja Siam (Thailand) saat mengunjungi Pulau Jawa menginap di Kebon Dalem, Semarang, tempat keluarga Bhe berada. Oleh Raja Siam ia juga diberi gelar kehormatanThe Knight of the White Elephant.

Berikut juga disajikan foto kediaman Bhe Biauw Tjoan, yang diambil dari buku Bangunan Kediaman keluarga ini dibangun sekitar tahun 1840. Bangunan didirikan oleh ayah Bhe Biauw Tjoan, yakni Bhe Ing Tjoe yang juga seorang Major China. Bangunan megah ini didirikan di tepian Sungai Semarang di kawasan Kebon Dalem.

Konten Terkait: Orang Kelahiran Mangsa Kawolu Punya Wajah Menarik

Major China SMGUntuk mengenang namanya di Semarang juga pernah ada nama jalan yang menggunakan nama Bhe, yakni Be Biauw Tjoan Weg atau Jalan Be Biauw Tjoan. Jalan ini berada di kawasan Kampung Kali, Semarang. (*)