Kuliner

MIE ACEH DI YOGYA

MIE ACEH DI YOGYAMenu mie di Yogya memang mudah ditemukan. Tentu jenis mie Jawa. Di banyak tempat, sampai masuk kampung, atau malah sampai masuk ke dusun, mie Jawa bisa ditemukan. Jadi, tidak sulit mencari mie Jawa di Yogya.

Tapi di Yogya tidak hanya ada mie Jawa, namun ada juga jenis menu dari daerah lain, ialah dari Aceh. Maka, di Yogya dikenal ada mie Aceh. Nama warungnya atau rumah makannya, ‘Bungong Jeumpa’. Lokasi rumah makan ini ada di jalan Monginsidi no 48 B. Persisnya dibelakang Borobudur Plaza. Dari jalan Magelang, akan ditemukan Borobudur Plaza dan arah jalan ke timur merupakan jalan Monginsidi. ‘Bungong Jeumpa’ ada di lokasi ini. Mudah diakses.

MIE ACEH DI YOGYAMeski namanya mie, tetapi ada yang membedakan dengan mie Jawa. Atau setidaknya, keduanya mie Jawa dan mie Aceh tidak bisa saling diperbadingkan, karena masing-masing memiliki rasa yang berlainan. Apalagi bumbunya juga tidak sama. Jadi, masing-masing memiliki kualitas berbeda, dan sama-sama mempunyai penggemar.

Pada mie Aceh ada rasa pedas, tanpa harus meminta cabe disertakan, mie Aceh sudah pedas. Mungkin karena ada mricanya yang membuat pedasnya terasa. Yang menarik lagi, pada mie Aceh disertai tauge dan kacang, sehingga rasa pedasnya berpadu dengan rasa gurih kacang. Ramuan rempah-rempah pada mie Aceh sangat terasa, dan rasa MIE ACEH DI YOGYAkunyit terasa sekali. Ditambah mie Aceh warnanya kuning.

Pilihan mienya macam-macam, meski dari banyak mie yang ditawarkan, sebenarnya ada tiga jenis mie, sebagaimana mie Jawa ialah mie goreng, mie rebus dan yang ketiga mie nyemek. Pada mie Aceh dikenal dengan istilah/sebutan mie tumis. Yang membedakan dari mie Jawa pada variasi sayur yang menyertai. Pada mie Aceh selain ada tauge disertai lalapan mentimun dan brambang iris, serta kerupuk. Pada mie Jawa lalapannya berupa acar. Variasi lainnya pada jenis daging, sea food, sapi, babad dan lainnya. Jadi, pada list menu ada sajian tawaran mie Aceh sea food, mie Aceh sapi, mie Aceh babad dan seterusnya.

Kuliner Tembi, Jum’at (30/9) siang lalu menyempatkan mampir ke rumah makan ‘Bungong Jeumpo’ untuk mencoba memesan mie Aceh dan memilih mie aceh sapi. Berulangkali melewati ruMIE ACEH DI YOGYAmah makan ini hanya sempat membaca menu yang ‘ditawarkan’, tetapi belum ada kesempatan mampir. Harga mienya, untuk Yogya termasuk tinggi, karena untuk mie Aceh sapi seharga Rp 13.000. Memang jika hanya pesan mie Aceh telor, harganya sama dengan mie Jawa. Minumannya aneka macam, termasuk aneka juice. Tinggal pilih mana yang suka, termasuk kopi Aceh.

Mungkin menggunakan bumbu rempah-rempah, yang membuat mie Aceh memilik rasa berbeda dengan lainnya. Mengunyah mie Aceh, kunyit dan kapulogonya terasa, dan rasa gurihnya kayaknya berasal dari kaldu sapi.

Rumah makan khusus menyediakan menu Aceh ‘Bungong Jeumpa’ ini sudah cukup lama di Yogya, kira-kira sudah 7 tahun yang lalu. Selain mie, tersedia menu rendang, pepes, martabak dan lainnya. Pendeknya, bermacam khas menu Aceh disediakan untuk dipilih dan orang yang bukan dari Aceh bisa ikut menikmati, atau setidaknya mencicipi untuk seterusnya bisa datang menikmati lagi.

Setiap hari dari pagi mulai pkl 08.00 rumah makan Aceh ini sudah mulai buka dan tutup malam hari pukul 22.00. Jadi, sekitar 13 jam rumah makan ‘Bungo Jeumpa’ ini melayani pelanggannya, yang rasanya tidak hanya orang dari Aceh. Tetapi orang Yogya pun ada yang menyukai menu dari Aceh.

Ons Untoro