Kuliner
EMPAL GEPUK DAN SAMBAL BAJAK
Orang
Jawa terbiasa dengan jenis sambal. Berbagai macam sambal sering
dibuat untuk melengkapi hidangan. Ada jenis sambal yang pedas, namun
ada pula jenis sambal perpaduan dua rasa: pedas dan manis. Artinya,
rasa sambal tidak terlalu pedas karena ada rasa manis menyertai.
Warung-warung di Yogya, sekarang ada yang menyediakan pilihan
rupa-rupa sambal. Tidak hanya satu jenis sambal. Bahkan, sambal
dijadikan sebagai image dari warung yang menyediakan rupa-rupa lauk.
Salah satu warung
menyediakan rupa-rupa sambal, warungnya diberi nama ‘Rumah Sambal’.
Dari warung ini rupa-rupa sambal disediakan. Ada sambal bajak,
sambal teri, sambal terasi, sambal mentah, sambal ijo, sambal teri
gundul, sambal tomat, sambal terong goreng, sambal bali, sambal
udang dan sejumlah jenis sambal lainnya.
Dari rupa-rupa lauk, ada
jenis lauk yang dinamkan empal
gepuk.
Jenis lauk ini berupa daging sapi yang sudah dimasak dengan cara
bacem dan kemudian digoreng. Karena bentuknya gepeng, maka disebut
‘empal gepuk’. Selain itu, ada jenis lauk ayam goreng/bakar, bebek
goreng lengkuas, lele goreng dan beberpa jenis lauk lainnya.
Kuliner ‘Tembi’, pada suatu
siang, mampir di rumah sambal yang terletak di jalan Parangtritis km
2. Lokasinya ditepi jalan dan sebelum ring road jalan Parangtritis.
Mudah dijangkau dan dari jalan raya sudah kelihatan warungnya.
Mencoba memilih lauk empal gepuk dan sambal bajak dan oseng-oseng
daun papaya.
Apa itu sambal bajak?
Rupanya, sambal bajak adalah
jenis sambal yang tidak pedas, bahkan rasa manisnya lebih dominan.
Sebenarnya, setidaknya seperti dikatakan oleh pelayannya, sambal
bajak
adalah
sambal tomat yang tidak pedas.
Jadi, pilihan menu kuliner
‘Tembi’ di ‘Rumah Sambal’ perpaduan, gurih, manis dan pedas. Rasa
empal gepuknya, perpaduan antara manis dan gurih. Sambal bajak
melengkapi dari dua jenis rasa itu. Ditambahi lagi. Oseng-oseng daun
papaya yang ditaburi teri, sehingga, rasa pedas, gurih, asin menyatu
rasa daun papaya yang pahit-pahit enak.
Di Yogya,.ada sejumlah
warung sambal, yang ‘menampilkan’ sambal sebagai tanda dari warung
bersangkutan. Umumnya, pilihan sambalnya sama. Barangkali yang
membedakan rasa pedasnya. Ada warung sambal, yang memberikan rasa
pedas sehingga memberi kepuasan bagi pembelinya
Di ‘Rumah Sambal’ pilihan
lauk dan sambal, dilengkapi dengan pilihan berbagai macam jenis
juice dan minuman konvensional lainnya. Selain juice ada teh poci.
Menikmati sambal dan
juice sirsat, menambah kenikmatan rasa.
Empal gepuk, satu porsi
terdiri dari dua daging sapi yang sudah diiris kecil. Karena sebelum
digoreng sudah dibacem, sehingga dagingnya empuk dan mudah untuk
dikunyah. Satu porsi daging sapi yang ditaruh di piring plastik
kecil warna merah, dan satu porsi sambal yang masih di cobek kecil,
seperti memberikan suasana desa.
Masing-masing menu memiliki
harga yang berbeda dan bukan merupakan paket. Jadi, tidak bisa
memilih salah satu dan yang lain include. Meski harganya terhitung
murah, karena mesti memilih lebih dari satu item, dengan sendirinya
mempengaruhi harga. Jumlah item yang dipilih mempengaruhi jumlah
harga.
Meski demikian, harganya
tidak membuat pelanggan tercengang. Malah sebaliknya, harganya
termasuk murah. Maka, kalau ada waktu sekali waktu mampir ke ‘Rumah
Sambal’ untuk menikmati rupa-rupa sambal yang tersedia.
Ons Untoro |